Memahami satuan pengukuran data
Penyimpanan dan transmisi data bergantung pada satuan standar untuk mengukur informasi digital. Satuan dasar adalah bit (binary digit), yang mewakili angka 0 atau 1. Satu nibble terdiri dari 4 bit, setara dengan setengah byte (8 bit). Meskipun byte lebih umum digunakan dalam komputasi modern, nibble masih relevan dalam aplikasi tertentu seperti representasi heksadesimal dan pemrograman tingkat rendah.
Ada dua sistem utama yang mengatur satuan data yang lebih besar:
- SI (Sistem Internasional): Menggunakan prefiks desimal (basis-10) di mana exabyte (EB) = byte
- IEC (Komisi Elektroteknik Internasional): Menggunakan prefiks biner (basis-2) di mana exbibyte (EiB) = byte
Perbedaan ini menciptakan variasi numerik yang signifikan seiring dengan peningkatan skala data.
Cara kerja konversi
Mengkonversi exabyte (EB) ke nibble (sistem SI)
Dalam sistem SI, konversi mengikuti eksponen desimal:
- Konversi EB ke byte:
- Konversi byte ke nibble:
Rumus gabungan:
Atau disederhanakan:
Mengkonversi exbibyte (EiB) ke nibble (sistem IEC)
Sistem IEC menggunakan eksponen biner:
- Konversi EiB ke byte:
- Konversi byte ke nibble:
Rumus gabungan:
Yang disederhanakan menjadi:
Contoh praktis
Aplikasi dalam penelitian ilmiah
Sebuah eksperimen fisika partikel menghasilkan EB data sensor setiap hari. Untuk memproses data ini dalam blok 4-bit untuk algoritma pengecekan kesalahan:
- Menggunakan konversi SI:
- Dalam notasi standar: 10.000.000.000.000.000.000 nibble
Skenario pengalamatan memori
Sebuah superkomputer dengan EiB RAM menggunakan pengalamatan tingkat nibble untuk diagnostik perangkat keras:
- Menggunakan konversi IEC:
- Nilai yang dihitung: 4.611.686.018.427.387.904 nibble
Visualisasi penyimpanan
- EB (SI) = triliun nibble
(2.000.000.000.000.000.000 nibble) - EiB (IEC) ≈ triliun nibble
(2.305.843.009.213.693.952 nibble)
Mengapa ada dua sistem
Sistem desimal SI berasal dari pengukuran metrik, sementara sistem biner IEC muncul dari arsitektur komputer di mana pengalamatan memori secara alami sejalan dengan pangkat dua. Hal ini menimbulkan kebingungan seiring dengan pertumbuhan kapasitas penyimpanan:
- Produsen awalnya menggunakan satuan desimal untuk perangkat penyimpanan ( GB = byte)
- Sistem operasi menggunakan satuan biner ( GB = byte)
Standar IEC (ditetapkan tahun 1998) menyelesaikan masalah ini dengan mendefinisikan prefiks biner yang berbeda (kibi, mebi, gibi, tebi, pebi, exbi).
Aplikasi nibble dalam komputasi
Meskipun hanya setengah byte, nibble memiliki kegunaan khusus:
- Representasi heksadesimal: Setiap nibble sesuai dengan satu digit heksadesimal (0-F)
- BCD (Binary-Coded Decimal): Mengkodekan digit desimal menggunakan 4 bit per digit
- Deteksi kesalahan: Beberapa sistem memori menggunakan pemeriksaan paritas nibble
- Grafik: Tampilan komputer awal menggunakan kedalaman warna 4-bit (16 warna)
- Enkripsi: Beberapa algoritma kriptografi ringan memproses blok 4-bit
Tabel referensi konversi
Unit (SI) | Nilai dalam byte | Setara dalam nibble |
---|---|---|
1 exabyte (EB) |
Unit (IEC) | Nilai dalam byte | Setara dalam nibble |
---|---|---|
1 exbibyte (EiB) |
Unit | Nibble per unit |
---|---|
1 bit | 0,25 |
1 nibble | 1 |
1 byte | 2 |
1 kilobyte | 2.000 (SI) / 2.048 (IEC) |
Pertanyaan yang sering diajukan
Berapa banyak nibble dalam 0,75 exabyte menggunakan satuan SI?
Ini sama dengan 1.500.000.000.000.000.000 nibble.
Mengapa ada perbedaan 15,3% antara EB dan EiB?
Perbedaan relatif berasal dari membandingkan vs :
Jadi EiB ≈ EB, membuat EiB sekitar lebih besar dari EB.
Bisakah saya mengkonversi langsung antara EB dan EiB?
Ya, menggunakan hubungan:
Sebaliknya:
Bagaimana 3,5 EiB dinyatakan dalam nibble?
Menggunakan rumus IEC:
Perhitungan:
Hasil: 8.070.450.532.254.929.832 nibble.